You are on page 1of 4

Bireuen, 8 Maret 2012 Kepada Yth, Bapak Sekda Kab.

Bireuen di, Tempat

Dasar : 1. 2. 3. 4. UUD 1945. UU Republik Indonesia No. 11 Thn 2006 Tentang Pemerintahan Daerah Aceh. UU No. 22 Tentang Penyelenggara Pemilu. Keputusan Gubernur Thn 2009 Tentang Dana Penyelenggara Pemilu Bersumber dari Dana APBA. 5. SK Penetapan No. Tahun 2011.
Dengan hormat! Berdasarkan surat Panwaslu Bireuen Nomor /Panwaslu-Bir/III/2012, perihal Pemberhentian Kerja Dengan Hormat, bekenaan dengan ini saya mengajukan pengaduan dan mengharapkan Arahan dan Kebijakan Bapak.

Saya Staf Non PNS yang bekerja sebagai Tenaga Pendukung Tetap di Sekretariat Panwaslu Kabupaten Bireuen Dalam Rangka Pemilihan Umum Kepala Daerah Gubernur/Wakil Gubernur dan Bupati/Wakil Bupati Tahun 2011-2012. Mnelaah sebagai berikut: 1. PANWASLU Kabupaten Bireuen suatu Lembaga Pengawas Penyelenggara Pemilu yang Independen yang di bentuk dan bertanggungjawab kepada DPRK, sebagai Penghubung antar Lembaga /Masyarakat dan memberdayakan Potensi Sumber Daya Masyarakat di masa Pemerintahan Transisi. 2. SEKRETARIAT Panwaslu Kabupaten Bireuen membantu/memperkarsai/memfasilitasi serta mendanai Panwalu dalam melangsungkan hubungan antar Kelembagaan/Masyarakat dan dalam memberdayakan Potensi Sumber Daya Manusia yang brtanggungjawab kepeda Ketua Umum, dalam hal ini Bupati. 3. Saya Staf Tetap Sekretariat Non PNS, yang berdasarkan SK Penetapan, bertekad bekerja dengan Sungguh-sungguh untuk mensukseskan Pemilu Kada Gubernur/Wakil Gubernur dan Bupati/Wakil Bupati sebagai mana yang tercantum dalam lampiran Tugas dan tanggungjawab Staf Tetap Non Pegawai.

Di Sekretariat telah membantu tahapan-tahapan Kegiatan Panwaslu, penyiapan bahan materi , hubungan antar kelembagaan menyiapkan kebutuhan Panwaslu mengumpulkan data /mengimfentaris sesuai dengan keperluan panwaslu dan sekretariat panwaslu Kab. Bireuen, mulai dari Pelantikan Panwascam, Bimbingan Teknis Panwascam , Pelantikan PPL dan Bimbingan Teknis PPL Dalam rangka Pemilihan Kepala Daerah Gubernur/Wakil Gubernur Aceh sampai dengan Pelantikan /Pengukuhan kembali Panwascam dan Bimbingan Teknis Panwascam Untuk Pemilihan Bupati/Wakil Bupati Kabupaten Bireuen dalam kurun waktu lebih kurang 3 (tiga bulan), semenjak bulan Desember s/d awal Maret selama itu tak ada hambatan /Permasalah Panwaslu Kabupaten Bireuen. Dalam menjalankan tugas/tanggungjawab yang berat ini ada kejanggalan kerancuan yang saya dapatkan antara lain: 1. Setelah Bapak Muhammad Jamil, S. Pd mengambil surat pengunduran diri, ada seorang Bapak yang bergolongan tinggi, mengajukan pesan Ini juga jangan di sini, memberi isyarat saya harus dikeluarkan, yang dituju kepada peganti Kepala Sekretariat, yang baru saja bertugas dihari Pertama (saya kira Cuma gurauan). 2. Diambilnya Helm saya dari kereta Honda. 3. Disodorkan di meja kerja (meja komputer) 4 (empat) nama orang Tenaga PNS lengkap dengan NIP yang telah di SK kan ke Panwaslu Bireuen dicantumkan di bawah nama Ketua Panwalu Bireuen yang belum ditandatangani dan disilang dengan polpen tinta merah. 4. Kami disediakan nasi bungkus, tapi disuruh cuci piring, suruhan ini tidak saya hiraukan. 5. Hari berikutnya saya Staf Tetap Sekretariat, dipanggil rapat yang jumlahnya 5 (lima) Peserta, Yang hasilnya Saya Selaku Staf Tetap di Sekretariat diberhentikan dengan Hormat. Sebetulnya Tugas danTanggungjawab tahapan demi tahapan merupakan kegiatan-kegiatan yang mendadak dan jadwal nya yang singkat ini yang membuat menjadi berat , sehingga ada niat untuk mengajukan Dana Oprasional, Transportasi dan juga Penyesuaian Insentive untuk Tenaga Staf Tetap, tidak di bawah standard dibandingkan dengan PNS lainya. Namun sebaliknya, dalam hal yang tersebut di atas, saya selaku Staf Tetap di Sekretariat mengaharapkan adanya Perbaikan, Menolak untuk diberhentikan dengan Hormat karena memutuskan saya dari kerja di Pemilu yang senatiasa Setiap Warga Negara dapat mengikut serta dalam Penyeleggara Pemilu sebagaimana yang diharapkan Undang-undang. Untuk ini saya mengharapkan Arahan/Kebijakan Bapak Sekda sehingga adanya hubungan Kelembagaan /Manyarakat yang mengangkat Potensi Sumber Daya Manusia pada umumnya dan diri saya Staf Tetap Sekretariat Non Pegawai Khususnya, yang berdasarkan Undang-Undang dan Ketentuan-ketentuan di atas Dalam Rangka Pemilukada Gubernur/Wakil Gubernur dan Bupati/Wakil Bupati.

Dalam hal ini saya Staf Tetap Sekretariat Panwaslu Kabupaten Bireuen dirugikan, karena Pleno memutuskan tanpa Dasar yang jelas dan bukan dengan Pertimbangan yang berdasarkan SK Penetapan. Ini hanya merusak Citra dan Nama Baik saya Staf, karena bergabung ke Lembaga Penyelenggara Pemilu sudah lama saya Cita-citakan, lagi pula Pemilu Lembaga Nasional yang Independen Bukan Golongan atau Partai.
Demikian surat dan Telaahan saya sampaikan atas Arahan/Kebijakan Bapak sangat saya hapakan demi tercapainya Pemilu yang Damai.

Wassalam Staf Tetap Sekretariat Panwaslu Kabupaten Bireuen TTD

A K M A L, BE ST

Tembusan : 1. 2. 3. 4. 5. 6. Panwaslu Aceh Ketua DPRK Kapolres Bireuen Bawaslu Departemen Dalam Negeri Pertinggal.

You might also like