Professional Documents
Culture Documents
I Made Sumadiyasa
( 1011011103 )
Ni Wayan Rumiani
( 1011011117 )
Pengertian Nilai
Nilai adalah sesuatu yang abstrak, ideal, dan menyangkut persoalan keyakinan terhadap yang dikehendaki, dan memberikan corak pada pola pikiran, perasaan, dan perilaku. Untuk melacak sebuah nilai harus melalui pemaknaan terhadap kenyataan lain berupa tindakan, tingkah laku, dan sikap seseorang atau sekelompok orang.
kita inginkan.
Nilai
Ciri-Ciri Nilai.
Nilai itu suatu realitas abstrak dan ada dalam kehidupan manusia. Nilai memiliki sifat normatif. Nilai berfungsi sebagai daya dorong/motivator dan manusia adalah pendukung nilai.
unsur perasaan. Nilai kebaikan atau nilai moral yang bersumber pada unsur kehendak.
NILAI KEHIDUPAN
Nilai kehidupan sendiri berarti segala sesuatu yang kita anggap sebagai suatu yang berharga dibandingkan dengan yang lain yang kita peroleh dalam kehidupan atau hal-hal berharga yang ada dalam hidup kita.
Norma.
Pendidikan.
Interaksi sosial.
Pengalaman serta wawasan.
Menne ( Willis, 2004 : 80 ) : Memahami dan melaksanakan etika professional, Mempunyai rasa kesadaran diri mengenai kompetensi, nilai-nilai dan sikap, Memiliki karakteristik diri, Kemampuan dan kesabaran untuk mendengarkan orang lain, dan kemampuan berkomunikasi.
Allport menggambarkan hakikat pribadi yang matang secara psikologis sebagai berikut :
Memiliki kesadaran yang cukup luas tentang
diri sendiri dan orang lain, Hangat dalam hubungan dengan individu lain, Emosi stabil, Realistik dalam persepsi, keterampilan, dan pekerjaan, Realistik terhadap diri dan wawasan, Mempunyai kesatuan pendekatan mengenai kehidupan.
Arfin dan Eti Kartikawati ( 1994 / 1995 ) menyatakan bahwa guru pembimbing atau konselor dipilih berdasarkan kualifikasi :
Kepribadian, Pendidikan, Pengalaman, Kemampuan.
sembilan
sifat
kepribadian
Sementara Bailey, seperti dikutip oleh Attia M. Hana, menyebutkan beberapa ciri yang harus dimiliki oleh pembimbing/konselor, diantaranya :
Memiliki sifat penting pendidik pada umumya, Pengenalan terhadap pemuda dengan pengertian, Kestabilan emosi, Kemampuan untuk berkomunikasi dengan orang dan menarik perhatiannya, Luas pengetahuan, bakat, dan pengenalan yang sehat dan penilaian yang tepat/kuat.
Serangkaian kualitas personal yang harus dimiliki oleh semua praktisi termasuk konselor menurut BACP yaitu :
Empati, Ketulusan, Integritas, Fleksibilitas, Rasa Hormat, Kesederhanaan, Kompetisi, Keadilan, Kebijakan, Keberanian.