Professional Documents
Culture Documents
Puji syukur kehadirat Allah SWT atas limpahan rahmat dan hidayayah Nya sehingga penyusun dapat menyusun makalah ini. Berbagai peran dan manfaat hidrokarbon dalam kehidupan sehari-hari membuat penyusun menyusun makalah kimia ini. Kami mengucapkan terima kasih kepada: 1. Bapak Drs. Moh. Sulthon selaku kepala SMA Negeri 1 Malang. 2. Bapak Yuli Sasongko, S.Pd. selaku guru pembimbing mata pelajaran kimia. 3. Teman-teman yang membantu proses pentusunan makalah ini. 4. Pihak-pihak yang juga turut membantu dalam proses penyusunan makalah kami. Kami masih menyadari bahwa makalah kami masih banyak kekurangan. Karena itu, saran dan kritik yang membangun dari para pembaca sangat mambantu kami demi kesempurnaan makalah kami. Semoga makalah kimia ini dapat bermanfaat bagi penyusun dan pembaca.
Penyusun
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar belakang Masalah
Dalam kehidupan sehari-hari, kita selalu berinteraksi dengan alam sekitar. Dari ikatan interaksi tersebut, kita juga berhadapan langsung dan memanfaatkan berbagai energi di muka bumi. Energi-energi tersebut sangat berarti dalam kehidupan kita. Apabila tidak ada energi di bumi ini, maka tidak ada kehidupan di bumi ini. Salah satu energi di bumi yang paling banyak digunakan manusia adalah minyak bumi. Selain jumlahnya melimpah, energi ini juga mudah diubah ke bentuk energi yang lainnya. Terlebih lagi, minyak bumi yang berbagai macam juga sangat membantu manusia untuk menjalankan aktivitas sehari-hari. Tetapi sering tidak disadari bahwa dari proses terbentuknya minyak bumi terdapat reaksi-reaksi kimia. Reaksi kimia tersebut adalah hidrokarbon. Banyak orang tidak mengetahui bahwa minyak bumi yang merekan gunakan hingga saat ini didapat dari reaksi hidrokarbon. Hal seperti itu membuat banyak orang sering mengabaikan pentingnya memanfaatkan minyak bumi dengan melakukan pemborosan. Akibatnya beberapa tahun terakhir cadangan minyak bumi semakin menipis. Karena pentinganya pengetahuan tentang hidrokarbon dan minyak bumi, maka penyusun menyusun makalah kimia ini.