Professional Documents
Culture Documents
KELUARGA
Bisakah tidak hanya suami, istri dan anak? Apakah anak penting dalam keluarga? Apakah hubungan lakilaki dan perempuan sebagai suami dan istri adalah inti dari suatu keluarga?
KONSEP DASAR
Keluarga: Sekelompok orang yang tehubung langsung dalam ikatan kekeluargaan (sanak), dimana anggota keluarga yang dewasa sering dianggap bertanggung jawab untuk mengasuh dan merawat anak-anak. Hubungan kekeluargaan (Kinship): ikatan yang menghubungkan antar individu, yang dibangun baik melalui pernikahan, atau melalui garis keturunan/ikatan darah (ayah, ibu, kakek-nenek, cucu, dll)
Pernikahan: Penyatuan hubungan sexual antara dua individu dewasa yang secara sosial diakui dan diterima . Ketika dua orang menikah, mereka menjadi keluarga satu sama lain, ikatan pernikahan dapat menyatukan sanak famili yang lebih besar (Orang tua, kakak, adik dan semua keluarga sedarah seseorang menjadi keluarga dari pasangan yang dinikahinya)
Keluarga Inti (Nuclear Family): Dua orang dewasa yang tinggal bersama dalam suatu rumah tangga dengan anak kandung ataupun adopsi yang mereka miliki. Keluarga besar (Extended Family): Ketika sebuah keluarga inti hidup bersama dengan anggota keluarga lainnya dalam satu rumah tangga atau dalam suatu hubungan yang dekat (kakek-nenek, saudara laki-laki dan istri mereka, saudara perempuan dan suami mereka, paman, bibi, ponakan) (Giddens, 1997, Sociology, h. 140-
Karakteristik Keluarga
Terdiri dari orang-orang yang disatukan dalam ikatan pernikahan, darah, atau adopsi. Anggota keluarga biasanya tinggal bersama dalam satu atap dan merupakan satu rumah tangga
Karakteristik Keluarga
Kesatuan orang yang saling berinteraksi dan berkomunikasi, yang mamainkan peran sebagai suami dan istri, ibu dan ayah, anak laki-laki dan perempuan, sauda lakilaki dan saudara perempuan mempertahankan budaya yang lazim/biasa, yang diperoleh dari budaya umum berlaku dalam masyarakat.
KELUARGA
Kritik
Bagaimana menghadapi masyarakat dengan tingkat ketidak sahan / illegitmacy nya tinggi atau umum? Tidak semua orang menikah untuk memperoleh anak Sexist, melahirkan ketidaksetaran sexual
Dalam semua masyarakat keluarga adalah ekonomi Ekonomi keluarga selalu dikaitkan dengan kepemilikan sexual