You are on page 1of 13

Keselamatan Kerja di Laboratorium Fisika

Mengenal Alat-alat Laboratorium


A. Mengenal Alat-alat Laboratorium Laboratorium adalah suatu tempat dimana guru, siswa, peneliti melakukan percobaan. Laboratorium IPA dikelompokkan menjadi tiga kelompok yaitu :

1. Laboratorium Fisika 2. Laboratorium Biologi 3. Laboratorium Kimia


Untuk menghindari kecelakaan di dalam laboratorium maka perlu adanya aturan dan persiapan teknik kerja serta pengenalan terhadap alat dan bahan-bahan laboratorium. Berikut ini adalah beberapa alat dan bahan yang sering digunakan dalam laboratorium IPA. Berikut ini adalah beberapa alat yang ada di laboratorium Fisika 1. Boiling Tube Manfaat alat: Untuk memanaskan/mendidihkan zat kimia dalam jumlah sedikit

Cara menggunakannya: Jepit dengan penjepit kayu saat digunakan untuk memanaskan cairan Jangan arahkan ujung yang terbuka ke muka saat dipanaskan

Resiko yang mungkin: 2. Power Supply Manfaat alat: Sebagai sumber tegangan dan sumber arus listrik Tersiram air panas saat proses mendidih terjadi Kena pecahan

Cara menggunakannya: Gunakan sandal kering/sepatu saat menghubungkan stop kontak

Resiko yang mungkin: Tersengat listrik saat menyambungkan ke sumber

PLN 3. Bunsen Burner Manfaat alat: Digunakan untuk memanaskan zat

Cara menggunakannya: Buka tutup sumbunya Nyalakan dengan korek api, Matikan apinya dengan menutup api dengan tutupnya saat masih menyala

Resiko yang mungkin: 4. Evaporating Dish Manfaat alat: Untuk memisahkan zat padat yang terlarut dalam solusi di atas bunsen burner Kebakaran

Cara menggunakannya: Taruh di atas tripot Nyalakan pembakar spiritus di bawahnya Pegang dengan penjepit jika mengangkatnya. Hindarkan kontak langsung dengan Kulit

Resiko yang mungkin: 5. Termometer Manfaat alat: Mengukur temperatur Kulit terbakar jika bersentuhan saat masih panas

Cara menggunakannya: Pegang ujung atas jika menggunakan Masukkan/tempelkan ujung bawah ke dalam zat yang akan diukur Jangan digunakan untuk mengaduk karena bagian bawah yang berisi cairan dindingnya tipis

Resiko yang mungkin:

6. Galvanometer

Pecah Merkuri merupakan zat yang beracun

Manfaat alat: Mengukur tegangan listrik

Cara menggunakannya: Hindari penggunaan melebihi batas ukur Jangan salah dalam menghubungkan kutubkutubnya Hindarkan benturan dan terjatuh

Resiko yang mungkin: 7. Lensa/Cermin Manfaat alat: Untuk pembiasan dan pemantulan cahaya Rusak karena penggunaan diluar batas ukur Pecah karena bahan terbuat dari plastik

Cara menggunakannya: Jepit alat ini pada meja optik dengan penjepit Tempatkan dalam wadah khusus.

Resiko yang mungkin: Mudah pecah

8. Magnet Manfaat alat: Untuk percobaan induksi listrik

Cara menggunakannya: Jangan dipanaskan dan dipukul-pukul Saat menyimpan, kutub-kutubnya harus saling terbalik satu sama lain.

Resiko yang mungkin:

Hilang kemagnetannya

Mengenal Alat-alat Laboratorium Kimia Alat-alat lain yang selalu digunakan dalam proses pemisahan campuran 1. Test Tube Manfaat alat: Untuk melakukan pemanasan atau melakukan reaksi kimia dalam jumlah kecil

Cara menggunakannya: Jepit dengan penjepit kayu saat digunakan untuk memanaskan cairan Jangan arahkan ujung yang terbuka ke muka saat dipanaskan

Resiko yang mungkin: 2. Liebig Condenser Manfaat alat: Untuk mengembunkan uap dalam proses destilasi Percikan air panas saat cairan dalam tabung mendidih

Cara menggunakannya: Sambungkan dengan tabung destilasi Alirkan air dari lubang bawah dan keluarkan dari atas

Resiko yang mungkin: 3. Distiling Flask Manfaat alat: Untuk memisahkan zat cair dari larutan padatan maupun larutan cair dalam proses distilasi. Pecah

Cara menggunakannya: Tahan tabung destilasi dengan penjepit pada statif Letakkan tripot dibawahnya

Letakkan pembakar spiritus dibawah tripot Tutup tabung dengan karet yang ada termometernya

Resiko yang mungkin: Pecah

Alat alat yang berhubungan dengan praktikum di laboratorium biologi seperti 1. Mikroskop Manfaat: Melihat benda-benda kecil Cara menggunakan dan memindahkan: Memindahkan mikroskop dengan memegang badan mikroskop dengan tangan kanan dan menyangga dasarnya dengan tangan kiri.

Cara mencari fokus dimulai dengan menjauhkan lensa dari preparat bukan mendekatkan lensa ke preparat

2. Alat-alat bedah Manfaat: Untuk melakukan praktik pembedahan hewan Cara menggunakan dan memindahkan: Masukkan semua peralatan dalam kantong, tutup kantongnya dan bawa semua peralatan di dalam kantong

Resiko: Dapat menimbulkan luka goresan atau tertusuk.

ALAT - ALAT LABORATORIUM (UJIAN PRAKTIK FISIKA)


1. barometer aneroid: mengukur tekanan udara luar/ tinggi tempat di atas permukaan laut

2. barometer air raksa: mengukur tekanan udara luar/ tinggi tempat di atas permukaan laut

3. manometer air raksa terbuka: mengukur tekanan udara di ruang tertutup

4. manometer air raksa tertutup: mengukur tekanan udara di ruang tertutup

5. neraca ohaus: mengukur massa benda

6. dinamometer/ neraca pegas: mengukur gaya/ berat

7. sonometer: mengukur frekuensi suatu nada

8. garpu tala: menyamakan frekuensi suatu nada

9. termometer: mengukur suhu suatu benda

10. termoskop: mengetahui adanya pancaran kalor

11. termoskop diferensial (menggunakan kubus leslei): mengetahui adanya pancaran dan penyerapan kalor

12. gelas ukur: mengukur volume benda yang tidak beraturan

13. gelas berpancuran: mengukur volume benda yang tidak beraturan

14. voltmeter: mengukur tegangan

15. avometer: mengukur kuat arus, tegangan, dan hambatan

16. rheostat: mengukur hambatan

17. statif: alat bantu bereksperimen

18. transformator: menaik - turunkan tegangan

19. bel listrik: mengubah energi gerak - bunyi

20. jangka sorong: mengukur diameter luar, dalam, dan kedalaman

21. mikrometer sekrup: mengukur ketebalan

22. waterpass: mengukur supaya tingginya sama

085384743194 23. slinki: membangkitkan gelombang transfersal dan gelombang longitudinal

You might also like