You are on page 1of 20

MENGGUNAKAN MICROSOFT WORD UNTUK MEMBUAT BAHAN AJAR MATEMATIKA Oleh : Drs. H. Khamim Thohari, M.Ed.

ABSTRAK Pembuatan bahan ajar matematika berbasis komputer biasanya banyak terkendala pada aspek penyusunan gambar, persamaan, dan simbol -simbol yang banyak sekali pada matematika. Banyak guru yang mengeluh membuat bahan ajar, alat peraga atau bahkan membuat lembar kerja peserta didik (LKPD) guru boasanya kesulitan, tak jarang mereka menyuruh orang lain yang tentunya berakibat harus membayar biayanya perlembar. Pada tulisan ini penulis bahas bagaiaman menggunakan microsoft word 2007 (dengan beberapa penyesuaian kompatibel dengan wor 2010) . Pada bagian awal penulis bahas tentang Equation yang berisi bagaimana menyusun persamaan eksponen, bentuk pembagian, persamaan logaritma, symbol sigma, sibol trigonometri dan lain-lain. Selanjutnya penulis bahas tentang insert symbol yang berisi: cara memasukkan simbol -simbol matematika. Pada pabgian akhir penulis bahas tentang Drawing Facilities yang berisi: bagaimana menggambar bangun duan dimensi maupun tiga dimensi, bagaimna cara menyatukannya (Grouping) dan memecahnya kembali sengan (Ungrouping), juga pembahasan tentang menggambar dengan mengisi (fill) region tertentu dengan warna yang berbeda, memutar gambar, dan menggabungkan beberapa gembar jadi sat u. Kata kunci: Bahann ajar, matematika, Mi c Word 2007

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Penggunaan teknologi informasi dan multimedia menjadi sebuah cara yang efektif dan efisien dalam menyampaikan informasi. Komputer merupakan salah satu bagian atau alat teknologi informasi yang memiliki potensi besar untuk meningkatkan kualitas pembelajaran. Khususnya dalam pembelajaran matematika, banyak hal abstrak atau imajinatif yang sulit dipikirkan peserta didik, dapat dipresentasikan melalui simulasi komputer. Latihan dan percobaan-percobaan eksploratif matematika dapat dilakukan peserta didik dengan menggunakan program-program sederhana untuk penanaman dan penguatan konsep, membuat pemodelan matematika, dan menyusun strategi dalam memecahkan masalah (Soekisno, 2007). Internet merupakan salah satu program yang memanfaatkan media komputer. Penggunaan Internet untuk keperluan pendidikan yang semakin meluas terutama di negara-negara maju, merupakan fakta yang menunjukkan bahwa dengan media ini memang dimungkinkan terselenggaranya proses belajar mengajar yang lebih efektif (Kedasih, 2008). Penelitian yang dilakukan oleh Herlan (2006), menunjukkan bahwa hasil belajar siswa SMA yang mendapat Pembelajaran Berbasis Komputer memperoleh peningkatan kemampuan koneksi matematik yang lebih baik dibanding siswa yang belajar matematika dengan metode ekspositori. Ini menunjukkan betapa penting bahan ajar berbasis komputer bagi bagi siswa madrasah aliyah. Sampai saat ini bahan ajar matematika berbasis komputer masih sangat terbata s, walaupun sudah ada seperti yang dilakukan oleh Pusat Teknologi Komunikasi

(PUSTEKKOM) namun bahan ajarnya masih sedikit sekali. Alamat web dari PUSTEKKOM ini di http://www.e-dukasi.net. Dalam rangka ikut serta menga tsi masalah ini, Kementrian Agama Pusat melalui Badan Litbang dan Diklat saat ini telah meluncurkan program Diklat Jarak Jauh (DJJ). Suatu paradigma baru kediklatan, yang mencoba alternative baru dalam menyebarluaskan informasi kediklatan melaui LMS ( Learning Management System) yang

menggunakan Open Software Moodle sebagai bahan dasar peletakan sistem menajemen pembelajarannya. Disamping bersifat open software, moodle fasilitas yang menawarkan banyak kemudahan dan tantang bagi pengelolanya. Kemudahan itu diantaranya peserta diklat bisa belajar on-line melalui Bahan Ajar elektronik yang bisa di down load melalui http://djj.pusdiklatteknis.depag.go.id/ . Peserta juga bisa mengerjakan latihan -latihan online yang penilaiannya langsung bisa di ketahui saat itu juga sec ara interkatif dan bisa dilakukan Analisis Butir soalnya untuk mengetahui Tingkat kesulitan, Standar Deviasi, Efektifitas Pengecoh, Indek Daya Pembeda dan lai -lain. Sekali lagi salah satu permasalah yang mendasar adalah penyiapan bahan ajar yang berbasis T eknologi Informasi dan komputer. Salah satu yang menjadi kendala dalam pembelajaran matematika madrasah aliyah jika dilihat dari segi materi adalah dimensi tiga, merupakan salah satu materi yang abstrak dan di luar pengalaman siswa sehari -hari, sehingga materi ini menjadi sulit diajarkan guru dan sulit dipahami siswa. Visualisasi adalah salah satu cara yang dapat dilakukan untuk mengkonkritkan sesuatu yang abstarak. Gambar dua dimensi atau model tiga dimensi adalah visualisasi yang sering dilakukan dalam pr oses belajar mengajar. Pada era informatika visualisasi berkembang dalam bentuk gambar bergerak (animasi) yang dapat ditambahkan suara (audio). Sajian audio visual atau lebih dikenal dengan sebutan multimedia menjadikan visualisasi lebih menarik (Soekisno, 2008:25). Masalah lainyang menjadi kendala yang sering dihadapi guru dalam kegiatan pembelajaran adalah memilih atau menentukan materi pembelajaran atau bahan ajar yang tepat dalam rangka membantu siswa mencapai kompetensi. Hal ini disebabkan oleh kenyata an bahwa dalam kurikulum atau silabus, materi bahan ajar hanya dituliskan secara garis besar dalam bentuk materi pokok. Menjadi tugas guru untuk menjabarkan materi pokok tersebut sehingga menjadi bahan ajar yang lengkap. Selain itu, bagaimana cara memanf aatkan bahan ajar juga merupakan masalah. Pemanfaatan dimaksud adalah bagaimana cara mengajarkannya ditinjau dari pihak guru, dan cara mempelajarinya ditinjau dari pihak murid. Saat ini bahan ajar tertulis dalam bentuk buku seperti modul sudah banyak disus un, namun bahan ajar yang ditampilkan dalam media audio visual yang interaktif dengan menawarkan banyak kemudahan masih belum banyak yang mencoba mengembangkannya. Banyak permasalahan yang timbul saat penyusunan bahan ajar berbasis komputer. Modul ini

menawarkan beberapa solusi pemecahan dari permasalahan tersebut, diantara bagaimana cara menganalisi kebutuhan bahar ajar, apa saja yang dibutuhkan dan harus menjadi perhatian sebelum penyusunan bahan ajar, dan contoh penggunaan beberapa software yang bisa digunakan dalam penyusunan bahan ajar berbasis komputer. Pada makalah ini penulis akan memaprkan penggunaan Microsoft Office Word 2007 untuk menyusun bahan ajar matematika yang semoga mudah dipahami, menggunakan Mic Word untuk membuat bahan ajar matematika m emang butuh teknis khusus, sehubungan dengan banyaknya simbol, gambar, adan persamaan -persamaan yang butuh ketlitian dalm menggnkannya

BAB II Bahan Ajar Berbasis Komputer Dengan Microsoft Word 2007

Penyususnan bahan ajar dengan menggunakan MS Word 2007 sesuai degan sifat software sebagai pengolah kata (pengetikan Materi yang berupa teks) maka bahan ajar berupa teks sangat dominan bisa memakai software ini. Walaupun begitu fasilitas MS Word juga bisa dipakai untuk menggambar bagun geometri baik geometri bidang maupun geometri ruang. MS Word sangat baik dipakai untuk menampilkan lambang -lambang, membuat rumusrumus matematika misalkan lambang limit, integral, deferensial, matrik dan lain -lain dengan fasilitas equatian yang dimiliki olah MS Word 2007. Mari kita pelajari fasilitas yang ada pada pada sofware ini untuk membuat bahan ajar matematika. A. Equation dan Symbol Fasilatas inilah mungkin dalam MS Word yang paling banyak digunakan dalam penyusnan bahan ajar matematika dengan fasilitas ini kita bisa membuat membuat lambang-lambang pangkat, pecahan, akar, limit, deferensial, integral, notasi sigma, matrik dan sebagainya. Untuk mengaktifkannya cuku pilih meni Insert pada pojok kanan atas klik Equation maka dilayar akan tampak sub menu Equation

Simbol-simbol ini sering kita pakai dalam penysunan bahan ajar matematika misalnya symbol dan lain-

lainnya. Untuk menampilkannya tinggal klik pada symbol yang dimaksud

Setiap kali kita memakai fasilitas equation maka akan muncul kotak:

Kotak dimana lambang/simbol atau teks bisa kita letakkan di dalamnya, kotak ini bisa membesar sesuai dengan ukuran gambar, simbol atau teks yang kita isikan. Untuk menghilangkan tanda ini klik saja diluar Fraction inikotak itu akan hilang. Fasilitas kotak dan sering
sekali kita pakai dalam matematika misalnya:

Menulis

Fasilitas SubScrpt dan SuperScript sangat sering kita pakai misalnya:

Fasilitas Radical ini sering sekali kita pakai misa Menulis:

Dan lain-lain

Fasilitas Integral dipakai pada:

Dan lain-lain

Fasilitas Large Operator dipakai pada:

Fasilitas Accent ipakai pada:

Fasilitas Limit and Log pakai pada penulisan Limit dan logaritma:

Fasilitas matrik dipakai pada:

B. Insert Symbol Matematika memiliki obyek abstrak, sehingga dalam penyusunan bahan ajarpun banyak menggunakan simbol-simbol (, , , , , dan ) yang mewakili konsep yang abstrak tersebut. Simbol -simbol itu tidak ada dalam keybord sehingga harus ditampilkan dari software MS Word. Untuk menampilkan menu simbol adalah Klik Insert pojok kanan atas klik Symbol agar tampilan symbol lebih lengkap klik More Symbol, maka akan muncul:

Sebelum menampilkan menu symbol pastikan bahwa posisi kursor sudah pada tempat dimana simbol akan diletakkan. Setelah kotak simbol tampil cari simbol yang dimaksud, dengan menggera kkan meggulung keatas kebawah tanda panah. Jika sudah ketemu klik dua kali simbol yang dimaksud maka, maka simbol otomatis sudah masuk pada posisi kursor. Atau bisa juga dengan klik pada simbol diikuti klik pada kotak Insert. Bila simbol itu sering dipaka i kita bisa membuat ShortCut dengan cara klik simbol yang dimaksud misalkan simbol kemudian klik Shortcut key muncul kotak dialog:

Kursor berkedip pada kotak dialog Press New Shortcut Key setelah itu masukkan pada huruf apa shurtcut itu akan di l etakkan misalkan Alt + A, maka tekan tombol Alternatif bersamaan dengan Huruf A, langkah terakhir adalah klik tombol Assign. Ini berarti jika sewaktu-waktu kita butuh menampilkan tanda kita cukup menekan Alt+A (Tombol Alternatif bersamaan dengan huruf A)

c. Drawing Facilities (Fasilitas Menggambar) Fasilitas Drawing yang ada pada Ms Word cukup banyak, melalui fasilitas ini kita bisa menggambar bangun ruang, bangun bidang, menggambar fungsi kuadrat dan sebagainya. Untuk masuk pada fasilitas ini klik pada menu Insert, dan dalam submenu Illustratrion inilah fasilitas menggambar bisa kita pak ai.

Picture: digunakan insert foto ke dokumen Clip Art: digunakan untuk insert gambar atau templete Shapes: disinilah sebenarnya fasilitas gambar itu disediakan berbagai bentuk gambar sudah ada tinggal menggabung -gabungkan.

SmartArt: submenu ini berisikan desain templete bentuk-bentuk geometris yang biasa dipakai untuk digram, tabel, dan lain -lain. Chart: fasilitas grafik ini bisa dipakai untuk menggambar grafik dari berbagai jenis, diagram garis, lingkaran, histogram, diagram batang, dua dimensi atau ti ga dimensi. 1. Grouping dan Un-grouping Dua gambar atau lebih dapat disatukan menjadi satu gambar disebut Grouping. Pada saat gabungan dari beberapa gambar yang sudah menyatu itu di pisah -pisahkan menjadi beberapa gambar disebut Ungrouping. Perhatikan contohberikut: Buatlah dua gambar dalam satu layar misalkan balok dan tabung klik insert klik Shapes pilih balok (Cube) buatlah balok dengan klik +drag sehingga terbentuk balok. Dengan cara yang sama buatlah tabung atau Can. Letakkan tabungdiatas balok.

Dua gambar bisa disatukan dengan melakukan grouping. Pilih tanda panah dikanan atas (Select Object) lingkupi semua daerah balok dan tabung dengan cara klik+drag senajutnya letakkan kursor pada obyek klik -kanan pilih grouping dan pilih group, setelah proses ini dua gambar itu telah menyatu dan dianggap satu gambar, jika gambar itu kita besarkan/kecilkan dengan cara klik+drag maka akan berakibat pada kedua gambar tersebut

Untuk keperluan tertentu (misalnya ada satu dari dua gamabar yang sudah di grouping itu ingin diperbaiki) suatu saat gambar yang sudah kita group itu perlu kita kembalikan keposisi semula sebelum di grouping, maka kita bisa melakukan Un Grouping dengan perintah. Letatakkan kursor pada gambar yang sudah aktif (ditandai dengan tanda bulatan dipojok nyala) klik-kanan pilih grouping piling ungroup. Saat ini kondisi gambar sudah posisi ungroup. Untuk mengembalikan ke posisi grouping, perintahnya adalah: klik-kanan pilih grouping piling Regroup atau Group. Saat ini kondisi gambar sudah posisi dalam group lagi.

2. Pemberian Nama Pada Titik Sudut Gambar geometri biasdanya diberi nama titik sudutnya, kita bisa memanfaatkan fisilitas text box, kotak yang bisa diisi teks.

Setelah teks box diletakkan di masing -masing pojok dan diberi nama titik A, B, dan C, maka tanda kotak tex box masih muncul untuk mengingkannya: Klik kotak -A sampai aktif, tekan tombol Control jangan dilepas klik kotak-B, dan kilik kotak-C, lepas tombol Kontrol (Kita memilih tiga kotak sekaligus dengan menekan tombol Control+Klik) selanjutnya Klik-Kanan Pilih Format text Box pada kotak dialog pilih Colors and Lines pilih Lines pilih No Color dan Fill pilih No color dan selanjutnya klik OK pada kotak dialog itu

3. Membuat Lingkaran Busur Atau Juring Untuk membuat lingkaran kita memakai Oval atau ellips namun fasilitas ini juga

bisa dipakai untuk membuat lingkaran dengan cara saat kita klik tanda oval dan kita

membuat lingkaran dengan klik+drag tekan juga tombol Shift untuk memperoleh bulatan yang benar-benar bulat (lingkaran).

Untuk membuat Busur atau Juring adalah dengan memanfaatkan fasilitas yang ada pada kelompok Shapes

arc

Cara Mengaktifkan Fill Color (Untuk mengisi warna atau lainnya dari bagian dalam bangun datar) adalah Aktifkan gambar klik-kanan pilih Format AutoShapes muncul kotak dialog pilih colors and lines pilih fill dan pilih warnanya yang disukai dengan menekan tanda panah pilih warna misalnya abu -abu tekan OK warna abu-abu akan muncul mengisi bangun yang tadinya tidak ada warnanya. Gambar lainnya misalnya:

Membuat Tabung dengan bantuan arc:

Cara membuat garis terpotong-potong pada busur adalah Aktifkan gambar busurnya klik-kanan pilih Format AutoShapes muncul kotak dialog pilih colors and lines pilih line dan pilih Dashed pilih tanda garis terpotong -potong dengan menekan tanda panah pilihlah garis yang terpotong-potong tekan OK maka busur atan terpotong-potong.

4. Menggambar Bangun Ruang Menggambar tiga dimensi dengan MS Word adalah sangat mudah fasilitas tiga dimensi sudah banyak disediakan misalkan menggamabar balok dengan sudut surut tertentu, dengan perbandingan bidang frontal dan ortogonal tertentu bisa dilakukan dengan fasilitas insert shapes

Fasilitas ini bisa kita explore untuk membuat bangun tiga dimensi misalkan disitu ada fasiltas untuk

membuat balok bisa kitapai membuat balok dengan bebagi ukuran sudut surut atau dengan perbandingan bidang frontal dan bidang ortogonal tert entu. Bahkan bidang yang disefdiakan khusus untuk dimensiu dua, bisa langsung ditransfer ke dimensi tiga. Hal ini akan kita pelajari kemudian.

Untuk membuat balok atau kubus caranya sebagi berikut:

Klik Insert klik Shapes pilih tanda gambar Klik+drag sampai terbentuk balok

Cube Letakkan kursor di bidang

Tanda kotak kuning bisa di klik+drag untuk mengatur ketebalan (bida ng frontal & Ortogonal). Tanda lingkaran hijau bisa di klik+drag untuk memutar bangun dengan sudut putar sesuai yang kita inginkan

Dengan Klik+drag kotak kuning(Tebal/tipis), bentuknya bisa menjadi:

Dengan Klik+drag lingkaran hijau (memutar), bentuknya bisa menjadi:

Pada saat kita memilih

Cube dan kilakukan Klik+drag disertai dengan menekan

tombol Shift maka yang jadi adalah bangun kubus, dengan penebalan/penipisan dengan tombol kotak Kuning, pemutaran dengan diperoleh: tombol lingkaran hijau

Untuk membuat bangun dimensi tiga bisa juga dari bidang datar ditransfer kebidang Ruang, contoh membuat parallel -Epipedum dari bangun JajarGenjang. Caranya: Klik Insert Shapes paralellogram taruh kursor pada bidang gambar klik+drag setelah jadi jajargenjang klik (3D effect) pilih

Selanjutnya gambar itu bisa di putar, digeser, ditebalkan/ditipiskan dengan cara sebagaimana keterangan diatas.

Membuat Kerucut dan Bola Gunakan Arc bentuk dengan urutan sebagai berikut:

Dengan cara yang mirip diatas kita bisa membuat bola yang seperti di bawah ini:

Membuat Limas Segiempat beraturan Membuat limas segiempat beraturan berarti membuat limas dengan alas persegi. Gambar persegi itu menjadi berbentuk jajargenjang. Urutannya:

BAB III PENUTUP

A. Kesimpulan 1. Mic Word 2007 bisa digunakan untuk membuat bahan ajar metematika, jika tahu cara menggunakannya 2. Hampir semua fitur yang dibutuhkan untuk membuat bahan ajar matematika tersedia dalam Mic Word 2007 3. Fasilitas seperti equation, Insert symbol, dan drawing facilities cukup lengkap intuk menggambar baik 2 dimensi maupun 3 dimensi

DAFTAR PUSTAKA

Arsyad, A. 2005. Media Pembelajaran. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Herlan, A. 2007. Mengembangkan Pembelajaran Berbasis Komputer Untuk Meningkatkan Kemampuan Koneksi Matematik Siswa SMA. Tesis Program Magister Pendidikan Matematika Program Pascasarjana Universitas Pendidikan Indonesia (tidak dipublikasikan). Kedasih, A. 2008. Model Pembelajaran e -learning, (http://www.google.co.id/search?q=pembelajaran%2Bdengan%2Bmenggunakan%2 Be-learning&hl=id&start=10&sa=N , diakses 10 Maret 2010). Kusnandar, Ade, 2009, Membuat Bahan Ajar Berbasis Komputer, tersedia dalam http://www.teknologipendidikan.net/?p=44 , diakses tgl. 2 Juli 2010 Mayer, Ricad E., (2001), MultiMedia Learning, NewYork: Cambridge University Press Seatiawan, Didang, 2006, Modul Pusdiklat Tenaga Tekn is Keagamaan, Media Pembelajaran, Puelitbang dan Diklat, Jakarta Sobel, Max A., & Maletsitasky, Evan M., (2002), Mengajar Matematika: Sebuah Buku Sumber dan Alat peraga, Aktivitas, dan Strategi, Jakarta: Erlangga. Sokisno, B. A. 2007. Pengembangan ICT D alam Pembelajaran di SMA, (http://rbaryans.wordpress.com/2007/02/23/pengembangan -ict-dalam-pembelajarandi-sma/, diakses 11 Maret 2010).

You might also like