You are on page 1of 3

Alat Komunikasi Handphone

Begitu mulianya seseorang yang memiliki ilmu pengetahuan yang tinggi, kembali pada teknologi komunikasi handphone (hp) kemajuan teknologi membuat manusia itu tidak lebih baik dari ilmu pengetahuan yang diterapkannya, sehingga hp (handphone) pun merupakan alat penelanjangan diri seseorang baik disebabkan oleh dirinya sendiri maupun orang lain.

Dalam hal ini manusia dihadapkan pada pokok permasalahan yang sangat besar akibat ilmu pengetahuan yang di terapkan manusia itu sendiri, sehingga manusia tidak mampu membuat aturan-aturan fungsi control dalam kehidupan. Manusia sebagai mahluk otonom yang menyebabkan timbulnya kebebasan kebebasan dalam hal penerapan ilmu pengetahuan itu sendiri. Remaja hubungannya dalam penggunaan teknologi ini juga membuat satu lagi masalah dalam kehidupan, menambahnya permasalahan remaja dalam penggunaan teknologi komunikasi ini juga menambah daftar panjang masalah masalah di negeri antah barantah ini, dan itu merupakan tugas kita semua untuk membenahi atau mencari solusi dalam pemecahan masalah tersebut, terutama pada bagian terkecil adalah sebuah keluarga adalah hal yang paling tepat untuk menghambat lambatnya rambatan teknologi itu dalam keluarga, ditambah dengan dukungan pembatasan dari provider operator selular yang menjadi titik sentral penyebaran berita berita baik yang sifatnya adalah konsumsi masyarakat atau yang bersifat pribadi (Privacy) seseorang.

Kepemimpinan seorang kepala rumah tangga dalam membina anggota keluarga membuat anak remaja dalam keluarga tersebut dapat memahami bahwa tidak seluruh ilmu pengetahuan dan kemajuan teknologi membawa manfaat bagi kehidupan apabila disalah gunakan. Pembinaan dalam rumah tangga yang paling utama adalah kejujuran. Menerapkan norma atau aturan dalam rumah tangga yang diawali dengan kejujuran dapat mewujudkan kesempurnaan untuk menaklukan teknologi yang dibuat oleh manusia.

Kemajuan teknologi HP (handphone) merupakan aspek bebas tanpa batas, yang dimiliki kaum narsisme, kapitalisme dengan membanggakan diri sendiri. Handphone saat ini bukanlah menjadi kebutuhan tersier, melainkan telah menjadi kebutuhan prime oleh beberapa orang. Dikalangan remaja handphone merupakan kebutuhan yang tidak boleh dilupakan. Seperti tidak ada kesadaran dalam diri seorang remaja membuat handphone merupakan sebuah benda yang begitu berharga dan harus dimiliki dengan dengan cara apapun. Saat ini dapat kita lihat betapa kemajuan teknologi telah mempengaruhi gaya hidup dan pola pikir masyarakat, terutama di kalangan remaja. Saya lebih menekankan dampak teknologi pada kehidupan masyarakat terutama remaja dengan alasan merekalah yang lebih dekat dan lebih banyak berinteraksi dengan teknologi seperti televisi, HP, ataupun internet. Dan juga secara pengaruh, merekalah yang paling rentan terkena pengaruh/dampak negatif dari teknologi tersebut. Kalo dulu kita lihat para siswa bersekolah dengan hanya membawa buku-buku pelajaran ataupun alat tulis, kini dapat kita saksikan para siswa berangkat sekolah dengan HP sebagai bawaan wajib mereka. Entah sebetulnya mereka benar-benar membutuhkan HP tersebut sebagai alat komunikasi atau tidak, yang jelas bagi masyarakat dan remaja sekarang, HP merupakan sarana gaul yang mutlak mereka miliki. Semakin bagus HP yang mereka punya, semakin merasa gaul dan percaya dirilah mereka (walaupun mungkin mereka tidak tahu bagaimana cara menggunakan fitur-fitur canggih yang mereka punya di HP mereka). Kecenderungan untuk memiliki handphone yang mereka dapatkan dari orang tua atau bahkan dengan cara mencuri dan ini merupakan kejahatan di masyarakat yang pelakunya tidak lain adalah anak-anak remaja. Memberikan alat komunikasi seperti HP kepada anak, sesungguhnya bukan hal yang salah, karena dengan HP tersebut, mungkin orang tua berharap komunikasi dengan sang anak lebih mudah dan lancar, akan tetapi, hal tersebut menjadi boomerang ketika ternyata HP tersebut disalah gunakan oleh anak-anak karena tidak adanya alat control bagi pengguna hanfpbone tersebut. untuk hal-hal yang negatif seperti menyimpan foto-foto ataupun video porno dan juga di gunakan sebagai alat yang memperlancar komunikasi dengan lawan jenis untuk

hal-hal yang kurang bermanfaat seperti pacaran, sehingga dengan HP tersebut berdampak negatif pada anak seperti terjadinya pergaulan bebas, seks di luar nikah dan menurunnya prestasi belajar bahkan juga bisa terjadi anak mengambil uang ataupun barang berharga milik orang tuanya tanpa izin hanya untuk membeli pulsa. Karena itu, orang tua hendaknya benar-benar mempertimbangkan matangmatang segala dampak yang akan timbul sebelum memutuskan untuk memberikan HP ataupun benda-benda lain yang sekiranya berdampak negatif terhadap perkembangan anaknya.

You might also like