Professional Documents
Culture Documents
GIZI OLAHRAGA
KELOMPOK 1
Fisiologi Pencernaan
Proses pencernaan makanan: 1. Mulut 2. Lambung 3. Usus 12 jari (duodenum)
Penyerapan dan Transportasi Zat Gizi 1. Zat gizi memasuki sel dinding usus halus 2. Zat gizi memasuki hati mengalami proses pembentukan maupun pencernaan
Penggantian struktur sel yang rusak Pembentukan protein, dan enzim Pembentukan gizi cadangan Pembentukan energi
Tipe II : 1. 2. 3. 4. 5. Berukuran besar Dipersyarafi oleh neuron yang besar Kontraksi cepat Lebih kuat Tidak tahan lama
Tipe 2B: Tipe 2 yang normal Tipe 2A: sama tapi lebih banyak mitokondria
Metabolisme dan Sumber Energi Olahraga Energi yang dibutuhkan untuk menggerakkan otot didapat dari:
ATP
Metabolisme dan Sumber Energi Olahraga Pada saat awal dilakukan olahraga, suplai energi berasal dari: Kreatin phospat energi kreatin + pembebasan
Metabolisme dan Sumber Energi Olahraga Bila keadaan anaerobik terus berlangsung: Piruvat menjadi laktat Menurunkan pH tubuh Laktat bertumpuk Kedaan lelah
Berat badan Tinggi badan Umur Kelamin Aktivitas fisik Jenis makanan Emosi Kondisi kesehatan Keadaan lingkungan fisik
Perubahan metabolisme dapat terjadi secara anaerobik dan aerobik Latihan olahraga yang memerlukan kekuatan maksimal dalam waktu singkat menyebabkan perubahan metabolisme anaerobik Perubahan metabolisme anaerobik terjadi karena serabut otot tipe II yang dilatih ototnya membesar dan cepat menggunakan glikogen.
Latihan olahraga yang berlangsung lebih dari 1-1 jam menyebabkan perubahan metabolisme aerobik
Perubahan metabolisme aerobik terjadi karena serabut otot tipe I menggunakan asam lemak sebagai sumber pembentukan ATP. Untuk menunjang prestasi, makanan yang diberikan pada atlet harus seimbang.
- Suatu menu agar mengandung jumlah vitamin dan mineral yang sesuai dengan kebutuhan harus disusun berdasarkan: 1. Kecukupan energi dan zat gizi penghasil energi seimbang 2. Memenuhi kriteria 4 sehat 5 sempurna
- Faktor kebutuhan energi: 1. Relatif Tetap : berat badan, umur, tinggi badan, dll 2. Tidak Tetap : emosi, lingkungan, suhu, jenis zat gizi, dll
Komposisi lemak atlet pria 4-15% dari berat tubuh atlet wanita 14-20% dari berat tubuh Mengetahui besarnya lemak tubuh dengan mengukur tebal jaringan dibawah kulit pada beberapa tempat: biceps, triceps, suprailiaca, dan sub scapula