TUGAS METODE ILMIAH Judul : Pengembangan produk minuman Cincau Hitam (Mesonapalustris) dalam kemasan Cup Polipropilen di PT.

. Fits mandiri bogor Nama Peneliti : Yoga Rahmawansa (F24102080) Pembimbing : Dr. Ir. Slamet Budijanto, MAgr Tempat : Departemen Ilmu dan Teknologi Pangan Fakultas Teknologi Pertanian Institut Pertanian Bogor Tahun : 2006 PEMBAHASAN a. Berdasarkan analisis yang saya lakukan, untuk kesingkronisasi antara Judul skripsi hipotesis dengan tujuan penelitan telah sesuai, karena peneliti bermaksud untuk mengembangkan produk minuman cincau hitam dengan menggunakan formulasi dan kemasan yang lebih sederhana agar dapat di terapkan pada industri skala kecil, dimana produk minuman tersebut telah banyak dikembangkan dikawasan Asia khususnya seperti Taiwan,Cina dan singapura, dengan menggunakan kemasan kaleng dengan proses sterilisasi yang di pandang memilki kelemahan yaitu produk tersebut adalah hanya tersedia khusus tempat-tempat tertentu seperti pada pasar-pasar swalayan yang besar dengan harga yang dipatok relatif tinggi karena menggunakan kemasan kaleng dengan melalui proses strerilisasi. Abstrak Skripsi Cincau hitam merupakan suatu tanaman perdu yang berpotensi menghasilkan gum. Jika gum tersebut dicampurkan dengan pati maka dapat terbentuk gel cincau hitam yang kokoh. Cincau hitam saat ini mulai banyak dikembangkan di kawasan Asia khususnya Singapura, Taiwan dan Cina. Produk yang dikembangkan dinamakan Grass Jelly Drink. Minuman tersebut dikemas dalam kaleng dan prosesnya berupa sterilisasi. Produk tersebut terdiri oleh gel cincau hitam yang dipotong dalam ukuran 0,5 cm dan larutan sirup sebagai pengisi. Akan tetapi masih belum banyak teknologi pengolahan minuman cincau dalam kemasan yang lebih sederhana. Penelitian ini dilakukan untuk mengembangkan teknologi pengolahan minuman cincau hitam dalam kemasan cup polipropilen, dengan harapan dapat diterapkan dalam industri kecil. Metode/Prosedur Percobaan Skripsi Penelitian yang telah dilakukan meliputi observasi dan formulasi dari minuman cincau hitam yang diawali dengan proses ekstraksi komponen pembentuk gel dari cincau hitam. Ekstraksi dilakukan menggunakan bobot tanaman cincau sebesar 5 % dan 6 % selama 30 menit dan atau hingga diperoleh ekstrak cincau yang berwarna hitam pekat serta terasa licin ditangan. Dari dua kombinasi tersebut dipilih satu untuk dijadikan ekstrak pada formulasi selanjutnya. Ekstrak yang dipilih digunakan untuk formulasi gel cincau hitam. Dalam formulasi ini telah digunakan tiga kombinasi penambahan tepung tapioka yaitu 2,5 %, 5 %, dan 8 %. Berdasarkan ketiga kombinasi tepung tapioka tersebut diambil satu kombinasi yang memiliki kekuatan dan bentuk massa yang paling baik secara subjektif. Satu kombinasi penambahan tepung tapioka yang diperoleh sebelumnya diberikan tiga perlakuan penambahan asam. Penambahan asam yang dilakukan dengan jenis yang berbeda beda yaitu asam sitrat, asam malat dan asam fosfat. Dari ketiga jenis pengasam tersebut dipilih satu yang memilikirasa asam paling rendah yaitu asam fosfat. Setelah diperoleh jenis pengasam yang cocok selanjutnya diberikan perlakuan P1, P2 dan P3 yang merupakan penambahan jumlah asam yang berbeda-beda. Jumlah asam yang ditambahkan berturut-turut adalah 0,115 % v/v, 0,120 % v/v dan 0,125 % v/v. Ketiga perlakuan penambahan asam tersebut diamati secara subjektif dan diukur kekuatannya menggunakan alat Reoner RE-3305 serta dibandingkan dengan kontrol. Berdasarkan

hasil kedua pengamatan ini diambil satu perlakuan yang menghasilkan gel dengan pH yang rendah dan memilikikekuatan yang masih cukup baik dan cocok digunakan dalam minuman cincau hitam. Kesimpulan Skripsi Pengolahan tanaman cincau hitam menjadi suatu minuman cincau hitam dalam kemasan cup polipropilan ternyata dapat diwujudkan. Pendekatan teknologi yang digunakan dalam proses pengolahan ini tergolong sederhana dan dapat diterapkan dalam skala industri kecil. Kekuatan gel cincau hitam dengan penambahan asam tentunya akan mengalami penurunan akibat terjadinya hidrolisis. Akan tetapi berdasarkan hasil pengukuran menggunakan Reoner RE3305 menunjukan bahwa penambahan asam fosfat hingga pH setara dengan pH 4,07 masih mampu menghasilkan gel dengan kekuatan 17,50 gf. Gel yang terbentuk ini masih memiliki tektur yang cukup kokoh dan dapat dipotong-potong, serta masih sesuai untuk dapat digunakan dalam minuman cincau hitam. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan dari ketiga formula minuman yang dibuat diperoleh formula terbaik melalui uji organoleptik. Formula terbaik itu adalah formula A yang memiliki komposisi gelnya berupa tepung tapioka 2,5 %, gula 10 %, asam fosfat 0,125 %. Sedangkan formula sirupnya adalah gula 10 %, garam 0,06 %, Na-benzoat 0,06 %, asam fosfat 0,01 %. Hasil Analisis terhadap pH menunjukan pH produk < 4,5 sehingga tergolong aman dari bakteri patogen. Hal ini juga didukung oleh analisis jumlah total mikroba dari sampel formula A. Hasilnya adalah < 3,0 x 10 2 koloni/ml yaitu tepatnya 2,0 x101 koloni/ml. Nilai ini masih ada dalam standar total mikroba seperti SNI jelly agar SNI 01-3552-1994, minuman saribuah SNI 01-3719-1995 dan nata dalam kemasan SNI 01-4317-1996. b. Jenis data, pengukuran dan Analisis yang digunakan pada skripsi ini sudah sesuai analis data yang di gunakan beruapa analisis sifat fisik (Rendemen Gel dan Produktivitas Gel Cincau Hitm, dan Total Padatan Terlarut.), sifat kimia (Pengukuran pH dan Total Asam Tertitrasi), analisis mikrobiologi (Total Plate Count), uji organoleptik (uji Hedonik dan uji ranking) penggunaan uji lanjut BNJ, untuk grafik dan gambar juga sudah baik c. Panduan Penulisan Referensi Akademis Sistem Referensi Havard, Karangan : Aditya F. Fadilla tahun 2006,penerbit http://campuslounge.bravehost.com, Pedoman penulisan Juranal teknologi pertanian oleh unversitas mulawarman, Pedoman penulisan skripsi oleh unversitas katholik Atma Jaya, Jakarta. Bagian yang perlu di perbaiki dari skripsi ini antara lain tidak di cantumkanya abstrak skripsi hanya mencantumkan ringkasan skripsi, cover skripsi, peletakan logo universitas yang berada dibawah peneliti yang seharusnya logo berada diatas setelaha itu identitas peneliti, tahun penerbitan skripsi yang berada diatas nama fakultas dan jurusan, yang seharusnya berada di bawah nama fakultas dan jurusan. untuk grafik menurut saya kurang baik karena tidak mencantumkan keterangannya, pada gambar kekuranganya adalah hanya mencantumkan 1 gambar saja. daftar pustaka dan kutipan rujukan yang tidak berpengarang semestinya tidak ditulis dengan nama (anonim) melainkan judul kutipan, kesimpulan skripsi sebaiknya lebih kedalam bentu perpoint di bandingkan paragraf. d. Pustaka yang di rujuk berjumlah 36, Pustaka tidak mencantumkan adanya jurnal nasional maupun internasional,semuanya rujukan yang dikutip lebih dominan pada buku dan artikel, padahal alangakah baiknya bila sekripsi ini didukung oleh rujukan jurnal nasional dan internasional. 3. Skripsi Pengembangan produk minuman Cincau Hitam (Mesonapalustris) dalam kemasan Cup Polipropilen di PT. Fits mandiri bogor penggunaan metode pembentukan gel cincau, hanya merujuk pada pemanfaatan natrium bikarbonat sebagai pengganti abu Qi dan penambahan pati

dengan berbagai perlakuan sebagai bahan pengekstrak yang kedua-duanya hanya berfungsi untuk menigkatkan kekokohan tekstur gel cincau dan kekuranganya tidak dicantumkanya nilai pengukuran kekuatan gel melalui reoner RE-3305 untuk kekokohan tekstur. Namun dari analisis jurnal referensi lain didapat tidak hanya dengan menambahakan pati dan abu Qi saja dapat meningkatkan kekokohan gel cincau, cara lain yana dapat di tempuh anatara lain ekstraksi janggelan (cincau) dengan perebusan, ekstraksi daun janggelan dengan cara pengempanan, kombinasi antara jangelan pengempanan dan perebusan dan efisiensi daun janggelan berdasar pada optimasi ekstraksi dengan pengempanan, mampu meningakat gel cincau lebih baik dibandinagkan dengan penamabahan pati dan abu Qi saja, hal tersebut terlihat dari nilai randeman antara 6,06% sampai 22,13 % dengan mengahasilkan gel dengan nilai breaking strength 28,52 N dan 33,98 N. Jurnal Referensi : Pengaruh cara ekstraksi dari daun janggelan (mesona plutris BL) dengan proses Perebusan dan Pengempaan terhadap sifat gel. 4.Rekomendasi judul : modifikasi ekastrak sifat gel dalam pengolahan minuman daun cincau hitam (mesona plutris BL) pada kemasan sederhana Cup Polipropilen JURNAL TEKNIK PANGAN Journal of Food Engineering adalah sebuah jurnal ilmiah resmi dari Masyarakat Internasional Makanan Rekayasa (ISFE). PENDAHULUAN Journal of Food Engineering adalah sebuah jurnal terkemuka di bidang rekayasa makanan. Oleh karena itu setiap naskah diserahkan ke jurnal harus memiliki orientasi rekayasa jelas. Ini bisa meliputi rekayasa / desain / model / evaluasi aspek dari semua aspek makanan dari persiapan produksi untuk pengolahan untuk konsumsi. Hal ini juga dapat menekankan pada semua aspek pelestarian dari pengalengan tradisional, pembekuan, dehidrasi, dan iradiasi untuk teknologi yang lebih saat ini dan muncul seperti tekanan tinggi pengolahan, dan penggunaan medan listrik berdenyut. Dalam konteks pelestarian, pengolahan danpenanganan makanan, semua aspek yang berhubungan dengan kimia, biokimia, mikrobiologi, dan gizi merupakan selamat datang dan dapat diterima. Namun, naskah ilmiah yang tradisional seperti mereka yang langsung membahas kimia, biokimia, mikrobiologi, dan gizi tidak sesuai dalam jurnal ini dan karenanya harus diarahkan ke jurnal lain yang secara langsung berurusan dengan topik tersebut. Naskah harus diserahkan memiliki konten ilmu pengetahuan yang jelas dalam metodologi, hasil dan diskusi sebagai lawan menjadi teknis melaporkan yang mungkin lebih tepat dalam jurnal perdagangan. Sesuai ilmiah dan statistik suara desain eksperimental harus disertakan dalam metodologi dan statistik harus digunakan dalam menganalisis Data untuk membahas dampak dari variabel uji. Selain itu harus ada bukti yang jelas diberikan tentang cara hasil yang diberikan memajukan bidang ilmu pangan rekayasa dan teknologi. Mere konfirmasi dari data yang diterbitkan yang ada tidak dapat diterima. Manuskrip tidak harus memberikan laporan kemajuan, mereka harus menyajikan hasil karya selesai. Jenis kertas Ulasan harus menyajikan aspek yang terfokus pada topik yang menarik saat ini atau bidang baru. Mereka tidak dimaksudkan sebagai survei literatur yang komprehensif yang mencakup semua aspek dari topik, tapi harus mencakup semua temuan utama dan membawa bersama-sama laporan dari sejumlah sumber. Ini penting tinjauan harus menarik keluar perbandingan dan konflik antara kerja, dan memberikan tinjauan tentang negara dari seni '. Mereka harus bertujuan untuk memberikan seimbang, penilaian obyektif dengan memberikan referensi karena relevan karya yang diterbitkan, dan tidak hanya menyajikan pendapat masing

penulis atau meringkas hanya bekerja dilakukan oleh penulis atau oleh orang dengan siapa penulis setuju. Spekulasi yang tidak semestinya juga harus dihindari. Ulasan ini akan mendapat prioritas dalam publikasi. Ulasan umumnya tidak boleh melebihi 10.000 kata. Makalah penelitian ini adalah laporan lengkap, penelitian ilmiah, asli yang memberikan kontribusi baru pengetahuan untuk bidangnya. Makalah tidak boleh melebihi 6000 kata atau sekitar 12 halaman cetak, termasuk gambar dan tabel. Komunikasi pendek makalah penelitian merupakan deskripsi singkat tapi lengkap penyelidikan terbatas, yang tidak akan dimasukkan dalam sebuah kertas kemudian. Komunikasi Pendek harus sebagaimana sepenuhnya didokumentasikan, baik dengan mengacu pada literatur, dan deskripsi eksperimental prosedur yang digunakan, sebagai kertas biasa. Mereka tidak harus menempati lebih dari 2.000 kata Garis harus diberi nomor secara berurutan seluruh naskah. Subbagian - bagian bernomor Bagi artikel anda menjadi beberapa bagian jelas dan nomor. Subbagian harus diberi nomor 1.1 (kemudian 1.1.1, 1.1.2, ...) 1,2, dll (abstrak tidak termasuk dalam bagian penomoran). Gunakan ini penomoran juga untuk referensi silang internal: tidak hanya merujuk pada 'teks'. Setiap ayat mungkin diberi judul singkat. Setiap pos akan muncul pada baris terpisah sendiri. Pengenalan Sebutkan tujuan dari pekerjaan dan memberikan latar belakang yang memadai, menghindari literatur terperinci survei atau ringkasan hasil. Bahan dan metode Menyediakan cukup rinci untuk memungkinkan pekerjaan yang akan direproduksi. Metode yang sudah diterbitkan harus ditunjukkan oleh referensi: hanya modifikasi yang relevan harus dijelaskan. Teori / Perhitungan Bagian Teori harus diperluas, tidak mengulangi, latar belakang ke artikel yang sudah dibahas dalam Pendahuluan dan meletakkan dasar untuk pekerjaan lebih lanjut. Sebaliknya, bagian Perhitungan merupakan praktis pengembangan dari secara teoritis. Hasil Hasil harus jelas dan ringkas. Diskusi Ini harus mengeksplorasi pentingnya hasil pekerjaan, tidak mengulanginya lagi. Sebuah gabungan Hasil dan bagian Diskusi sering tepat. Hindari kutipan luas dan diskusi diterbitkan sastra. Kesimpulan Kesimpulan utama dari penelitian ini dapat disajikan dalam bagian Kesimpulan singkat, yang dapat berdiri sendiri atau membentuk suatu ayat atau Diskusi Hasil dan Diskusi bagian. Lampiran Jika ada lebih dari satu lampiran, mereka harus diidentifikasi sebagai A, B, dll Formula dan persamaan di lampiran harus diberi penomoran yang terpisah: Persamaan. (A.1), Persamaan. (A.2), dll; di lampiran berikutnya, Persamaan. (B.1) dan sebagainya. Demikian pula untuk tabel dan gambar: Tabel A.1; Gambar. A.1, dll\ Judul halaman informasi penting Judul.

Ringkas dan informatif. Judul sering digunakan dalam pengambilan informasi sistem. Menghidari singkatan dan formula mana mungkin. Author nama dan afiliasi. Dimana nama keluarga mungkin ambigu (misalnya, ganda nama), harap menunjukkan hal ini dengan jelas. Hadir afiliasi penulis 'alamat (di mana pekerjaan yang sebenarnya dilakukan) di bawah nama. Tunjukkan semua afiliasi dengan surat superskrip huruf kecil segera setelah nama penulis dan di depan alamat yang sesuai. Memberikan alamat pos penuh setiap afiliasi, termasuk nama negara dan, jika tersedia, alamat e-mail penulis. Sesuai penulis. Jelas menunjukkan siapa yang akan menangani korespondensi pada semua tahap wasit dan publikasi, juga pasca publikasi. Pastikan bahwa telepon dan nomor faks (dengan Negara dan kode area) disediakan di samping alamat e-mail dan pos lengkap alamat. Rincian kontak harus selalu di perbarui oleh penulis yang sesuai. Hadir / permanen alamat. Jika penulis telah pindah karena pekerjaan yang dijelaskan dalam artikel dilakukan, atau sedang berkunjung pada saat itu, sebuah 'alamat Hadir' (atau 'alamat Tetap) dapat di indikasikan sebagai catatan kaki untuk nama yang penulis. Alamat di mana penulis sebenarnya itu pekerjaan harus dipertahankan sebagai alamat, afiliasi utama. Superscript angka Arab digunakan untuk catatan kaki tersebut. Abstrak Sebuah abstrak singkat dan faktual diperlukan. Abstrak harus menyatakan secara singkat tujuan dari penelitian, hasil utama dan kesimpulan utama. Abstrak sering disajikan secara terpisah dari artikel tersebut, sehingga harus mampu berdiri sendiri. Untuk alasan ini, Referensi harus dihindari, tetapi jika penting, kemudian mengutip penulis (s) dan tahun (s). Juga, singkatan nonstandar atau tidak umum harus dihindari, tetapi jika penting mereka harus pasti pada penyebutan pertama mereka secara abstrak itu sendiri. Abstrak harus 100-150 kata.8 Kata kunci Segera setelah abstrak, menyediakan maksimal 6 kata kunci, menggunakan ejaan Amerika dan menghindari hal umum dan jamak dan konsep beberapa (menghindari, misalnya, 'dan', 'dari'). Jadilah hemat dengan singkatan: singkatan hanya mapan di lapangan mungkin memenuhi persyaratan. Kata kunci ini akan digunakan untuk tujuan mengindeks. Singkatan Tentukan singkatan yang tidak standar dalam bidang ini dalam catatan kaki untuk ditempatkan pada halaman pertama artikel. Singkatan tersebut yang tidak dapat dihindari dalam abstrak harus didefinisikan pada awalnya mereka lagi ada, maupun dalam catatan kaki. Memastikan konsistensi singkatan seluruh artikel. Ucapan Terima Kasih Menyusun pengakuan di bagian terpisah di akhir artikel sebelum referensi dan melakukan tidak, karena itu, melibatkan mereka pada halaman judul, sebagai catatan kaki untuk judul atau sebaliknya. Daftar di sini mereka individu yang memberikan bantuan selama penelitian (misalnya, memberikan bantuan bahasa, menulis bantuan atau bukti membaca artikel, dll). ari artikel. Catatan kaki Catatan kaki harus digunakan hemat. Jumlah mereka secara berurutan seluruh artikel, menggunakan superscript Arab angka. Banyak wordprocessors membangun catatan kaki ke

dalam teks, dan fitur ini dapat digunakan. Jika hal ini tidak terjadi, menunjukkan posisi catatan kaki dalam teks dan menyajikan catatan kaki sendiri secara terpisah di akhir artikel. Jangan menyertakan catatan kaki di Referensidaftar. Tabel catatan kaki Menunjukkan setiap catatan kaki dalam sebuah tabel dengan huruf kecil superskrip. Format Terlepas dari aplikasi yang digunakan, ketika karya seni elektronik Anda selesai, silahkan 'save as' atau mengkonversi gambar ke salah satu format berikut (perhatikan persyaratan resolusi untuk menggambar garis, halftones, dan garis / halftone kombinasi diberikan di bawah): EPS: gambar Vector. Embed font atau menyimpan teks sebagai 'grafis'. TIFF: Warna atau grayscale foto (halftones): selalu menggunakan minimal 300 dpi. TIFF: gambar garis Bitmapped: menggunakan minimal 1000 dpi. TIFF: Kombinasi bitmapped baris / setengah nada (warna atau grayscale): minimal 500 dpi diperlukan. Jika karya seni elektronik Anda dibuat dalam aplikasi Microsoft Office (Word, PowerPoint, Excel) maka silahkan memasok 'apa adanya'. Tabel Nomor tabel berurutan sesuai dengan penampilan mereka dalam teks. Tempat catatan kaki untuk tabel di bawah meja dan menunjukkan tubuh mereka dengan huruf kecil superskrip. Hindari aturan vertikal. Menjadi hemat dalam penggunaan tabel dan memastikan bahwa data yang disajikan dalam tabel tidak menduplikasi hasil dijelaskan di tempat lain dalam artikel. Referensi Pustaka dalam teks Pastikan bahwa setiap referensi yang dikutip dalam teks juga hadir dalam daftar referensi (dan wakil versa). Setiap referensi yang dikutip dalam abstrak harus diberikan secara penuh. Tidak dipublikasikan hasil dan pribadi komunikasi tidak dianjurkan dalam daftar referensi, tetapi dapat disebutkan dalam teks. Jika referensi termasuk dalam daftar referensi mereka harus mengikuti gaya referensi standar dari jurnal dan harus mencakup substitusi pada tanggal penerbitan dengan baik 'hasil yang tidak dipublikasikan' atau "Komunikasi pribadi '. Citation dari referensi sebagai 'di tekan' menyiratkan bahwa barang telah diterima untuk publikasi. Web referensi Minimal, URL lengkap harus diberikan dan tanggal ketika referensi terakhir diakses. Apa pun informasi lebih lanjut, jika diketahui (DOI, penulis nama, tanggal, referensi untuk sebuah publikasi sumber, dll), juga harus diberikan. Referensi Web dapat dicantumkan secara terpisah (misalnya, setelah daftar referensi) di bawah berbeda pos jika diinginkan, atau dapat masuk dalam daftar referensi. Referensi dalam edisi khusus Pastikan bahwa 'masalah' kata-kata yang ditambahkan ke setiap referensi dalam daftar (dan kutipan dalam teks) untuk artikel lain dalam Edisi Khusus yang sama. Referensi gaya Referensi: Semua publikasi dikutip dalam teks harus disajikan dalam daftar referensi berikut teks naskah. Naskah harus hati-hati diperiksa untuk memastikan bahwa ejaan nama penulis dan tanggal yang persis sama dalam teks seperti dalam daftar referensi. Semua kutipan dalam teks harus merujuk kepada: 1. Tunggal penulis: nama penulis (tanpa inisial, kecuali ada ambiguitas) dan tahun publikasi; 2. Dua penulis: nama baik penulis dan tahun publikasi; 3. Tiga atau lebih penulis: nama penulis pertama diikuti dengan dkk. dan tahun publikasi. Kutipan dibuat langsung (atau sambil lalu). Grup dari referensi harus tercantum pertama abjad, lalu secara kronologis.

Contoh: "seperti yang ditunjukkan (Allan, 1996a, 1996b, 1999); Allan dan Jones, 1995) Kramer et al.. (2000) baru ini menunjukkan .... " Daftar referensi harus diatur menurut abjad nama penulis, kemudian lebih lanjut diurutkan kronologis jika perlu. Lebih dari sekali referensi dari penulis yang sama (s) pada tahun yang sama harus diidentifikasi dengan huruf "a", "b", "c" dan sebagainya, ditempatkan setelah tahun publikasi.
5. Ringkasan Skripsi teknologi yang saya analisis berjudul Pengembangan produk minuman Cincau Hitam (Mesonapalustris) dalam kemasan Cup Polipropilen di PT. Fits mandiri bogor,dibuat oleh Yoga Rahmawansa pada tahu 2006 yang bersal dari Departemen Ilmu dan Teknologi Pangan Fakultas Teknologi Pertanian, Institut Pertanian Bogor. Berdasarkan analisis yang saya lakukan didapat bahawa antara judul hipotesa skripsi dan tujuan telah sesuai Jenis data, pengukuran dan Analisis yang digunakan didalam pembutan skripsi ini juga sudah sesuai karena, analisis data yang di gunakan berupa analisis sifat fisik (Rendemen Gel dan Produktivitas Gel Cincau Hitm, dan Total Padatan Terlarut.), analisis sifat kimia (Pengukuran pH dan Total Asam Tertitrasi), analisis mikrobiologi (Total Plate Count), uji organoleptik (uji Hedonik dan uji ranking) penggunaan uji lanjut BNJ, serta mencantumkankan grafik dan gambar sebagai hasil bukti suatu penelitian yang telah dilakukan. Namun dengan menggunkan rujukan pedoman ilmiah havard, unversitas Mulawarman dan universitas katholik Atma Jaya sebagi koreksi, didapat kesalahan yang perlu di perbaiki dari skripsi ini antara lain tidak di cantumkanya abstrak skripsi hanya mencantumkan ringkasan skripsi, cover skripsi, peletakan logo universitas yang berada dibawah peneliti yang seharusnya logo berada diatas setelaha itu identitas peneliti, tahun penerbitan skripsi yang berada diatas nama fakultas dan jurusan, yang seharusnya berada di bawah nama fakultas dan jurusan. untuk grafik menurut saya kurang baik karena tidak mencantumkan keterangannya, pada gambar kekuranganya adalah hanya mencantumkan 1 gambar saja. daftar pustaka dan kutipan rujukan yang tidak berpengarang semestinya tidak ditulis dengan nama (anonim) melainkan judul kutipan, kesimpulan skripsi sebaiknya lebih kedalam bentu perpoint di bandingkan paragraph, pada Pustaka yang di rujuk berjumlah 36 ,Pustaka tidak mencantumkan adanya jurnal nasional maupuni nternasional, semuanya rujukan yang dikutip lebih dominan pada buku dan artikel, padahal alangakah baiknya bila sekripsi ini didukung oleh rujukan jurnal nasional dan internasional. Untuk peningkatan mutu skripsi dengan perbandingan jurnal yang sejenis di dapat bahwa ada cara lain yang dapat meningkatkan kekokkohan suatu gel cincau tidak hany bertumpu pada penambahan atau ekstraksi pati dan natrium bikarbonat dengan perlakuakn tertentu, tetapi dengan mengunakan ekstraksi janggelan (cincau) dengan perebusan, ekstraksi daun janggelan dengan cara pengempanan, kombinasi antara jangelan pengempanan dan perebusan dan efisiensi daun janggelan berdasar pada optimasi ekstraksi dengan pengempanan, mampu meningakat gel cincau lebih baik, hal tersebut terlihat dari nilai randeman antara 6,06% sampai 22,13 % dengan mengahasilkan gel dengan nilai breaking strength 28,52 N dan 33,98 N, dengan acuan Jurnal Pengaruh cara ekstraksi dari daun janggelan (mesona plutris BL) dengan proses perebusan dan pengempaan terhadap sifat gel. Berdasarkan dua acuan skripsi

dan jurnal yang saya analisa, saya merekomendasikan jsatu jurnal untuk di publikasikan dengan judul modifikasi ekstrak sifat gel dalam pengolahan minuman daun cincau hitam (mesona plutris BL) pada kemasan vacum sederhana Cup Polipropilen dengan outhor guideline of sains food and technology.