You are on page 1of 1

UU No 22 tahun 2009 Tentang larangan menggunakan handphone saat berkendara, polisi akan menilang pengendara mobil maupun motor

yang menelepon saat berkendara. Tindakan tegas itu sudah diatur dalam Undang-Undang No 22 tahun 2009 tentang Lalulintas dan Angkutan Jalan.

Aturan itu tercantum pada pasal 283 yang menyebutkan, "Setiap orang yang mengemudikan Kendaraan Bermotor di Jalan secara tidak wajar dan melakukan kegiatan lain atau dipengaruhi oleh suatu keadaan yang mengakibatkan gangguan konsentrasi dalam mengemudi di Jalan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 106 ayat (1) dipidana dengan pidana kurungan paling lama 3 (tiga) bulan atau denda paling banyak Rp750.000,00 (tujuh ratus lima puluh ribu rupiah)"

undang - undang nomor 22 tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan. Dalam hal ini terjadinya laka lantas kebanyakan pengemudi menggunakan Hp (handphone) saat berkendara. Sehingga lalai dalam melihat situasi dijalan. Dalam UURI Nomor 22 tahun 2009 tentang Lalu lintas dan Angkutan Jalan seperti pasal 283 yang berbunyi: " Setiap orang yang mengemudikan Kendaraan Bermotor di Jalan secara tidak wajar dan melakukan kegiatan lain atau dipengaruhi oleh suatu keadaan yang mengakibatkan gangguan konsentrasi dalam mengemudi di jalan sebagaimana dimaksud dalam pasal 106 ayat (1) dipidana dengan pidana kurungan paling lama 3 (tiga) bulan atau denda paling banyak Rp. 750.000,00 (Tujuh ratus Lima puluh ribu rupiah).

You might also like