Professional Documents
Culture Documents
Kelompok 2 1. Yashinta (04) 2. Addien Paramita (12) 3. Fauzi Akbar (14) 4. Roisah Yunan (31)
Dispersi
Cara dispersi dalam pembuatan koloid dilakukan dengan menghaluskan partikel-partikel suspensi yang terlalu besar menjadi partikel-partikel yang berukuran koloid. Beberapa cara dispersi, - Mekanik - Peptisasi - Busur Bredig - Homogenesasi
Dispersi Mekanik
Disebut juga dispersi langsung. Dilakukan
dengan cara menggerus atau menggiling zat padat tertentu dan serbuk yang dihasilkan didispersikan kedalam medium pendispersi tertentu. Contoh : sol belerang dapat dibuat dengan menggerus serbuk belerang bersama-sama dengan suatu zat inert, kemudian mencampur serbuk halus itu bersama air.
Dispersi Peptisasi
Dalam peptisasi, partikel-partikel ndapan yang
lebih besar dipecah menjadi partikel-partikel kecil yang berukuran koloid dengan menambahkan elektrolit tertentu yang bertindak sebagai zat pemecah. Contoh : agar-agar dipeptisasi oleh air, nitroselulosa oleh aseton, karet oleh bensin, dan lain-lain.
sol logam. Dua buah logam kawat yang berfungsi sebagai elektroda dicelupkan ke dalam air , kemudian kedua ujung kawat diberi arus listrik yang cukup kuat, sehingga terjadi loncatan bunga api listrik yang menyebabkan beberapa bagian logam menguap dan selanjutnya terdispersi ke dalam air membentuk sol logam.
Dispersi Homogenesis
Homogenesis adalah proses untuk membuat
sesuatu menjadi homogen. Dalam membuat koloid, homohenesis biasanya digunakan untuk mengelmusikan partikel-partikel lemak dalam susu atau krim sehingga susu atau krim tersebut menjadi koloid yang stabil. Dalam proses ini biasanya digunakan seruk susu skim dan dilakukan di dalam mesin homogenesasi.