You are on page 1of 6

Ekonomi Mikro dan Makro

Pengertian Ilmu Ekonomi Menurut Samuelson dan Nordhauns Ilmu Ekonomi adalah suatu studi mengenai bagaimana orang-orang dan masyarakat membuat pilihan dengan atau tanpa uang dengan menggunakan sumber daya yang terbatas dalam berbagai cara untuk menghasilkan berbagai jenis barang dan jasa, kemudian

mendistribusikannya untuk keperluan konsumsi untuk masa kini dan masa datang.

Pembagian Ilmu Ekonomi Berdasarkan Ruang Lingkupnya Ekonomi Mikro Suatu bidang dalam ilmu ekonomi yang menganalisis bagian-bagian kecil dari keseluruhan kegiatan perekonomian. 2. Ekonomi Makro Suatu bidang dalam ilmu ekonomi yang menganalisis keseluruhan dalam permasalahan kegiatan perekonomian.

Indikator dalam ekonomi mikro Membahas perilaku individu rumah tangga 2. Membahas perilaku individu perusahaan 3. Membahas perilaku suatu pasar (industri) 4. Menganalisis masalah-masalah:

- proses terjadinya tingkat harga - Bagaimana produsen menentukan tingkat produksi - Faktor-faktor yang menentukan pendapatan setiap faktor produksi.

Indikator dalam ekonomi makro 1. Pendapatan nasional 2. Produksi nasional 3. Konsumsi nasional 4. Tabungan 5. Investasi nasional 6. Inflasi 7. Pertumbuhan ekonomi 8. Perdagangan internasional 9. Masalah pengangguran 10.Neraca perdagangan dan neraca pembayaran

Permasalahan Ekonomi Mikro - Masalah Harga dasar (floor price) dan harga tertinggi (ceiling price). - Meningkatnya permintaan beras - Kenaikan harga BBM - Masalah Monopoli - Masalah distribusi

Permasalahan Ekonomi Makro -Masalah kemiskinan dan pemerataan -Krisis nilai tukar -Masalah utang luar negeri -Masalah perbankan dan kredit macet -Masalah inflasi -Pertumbuhan ekonomi dan pengangguran

Kebijakan-kebijakan untuk mengatasi masalah ekonomi -Meningkatkan investasi di Indonesia, baik yang berasal dari dalam negeri maupun dari luar negeri.

-Penerapan program-program pengentasan kemiskinan, seperti IDT, BLT dan transmigrasi. -Pembangunan proyek-proyek padat karya dan pemberdayaan UKM. -Penerapan kebijakan meneter dan fiskal untuk menekan angka inflasi. -Meningkatkan penerimaan pemerintah, seperti dari pajak. -Melakukan penelitian dan pengembangan untuk mencari sumber energi alternatif sebagai pengganti BBM.

Bentuk-Bentuk Kebijakan Ekonomi Kebijakan fiskal Merupakan kebijakan untuk mengatur penerimaan dan pengeluaran negara. Kebijakan ini ditetapkan untuk mengelola dan mengarahkan kegiatan ekonomi ke arah lebih baik Kebijakan Moneter Kebijakan ini dilakukan dengan cara menambah atau mengurangi jumlah uang yang beredar. Kebijakan ini dijalankan oleh BI. Kebijakan ini ditetapkan untuk menjaga kestabilan ekonomi yang ditandai dengan menggeliatnya dunia usaha dan tersedianya kesempatan kerja. Kebijakan Harga Kebijakan ini dilakukan pemerintah untuk menjaga kelangsungan usaha dan tingkat konsumsi masyarakat. Kebijakan Perdagangan Antarnegara Kebijakan ini bertujuan untuk memperoleh manfaat dan menghindari kerugian atas berlangsungnya perdagangan antar negara.

SEKILAS INFO
Kondisi perekonomian di berbagai negara di dunia pada akhir tahun 1920-an dan awal tahun 1930-an mengalami kemunduran. Peristiwa ini dimulai dari merosotnya perekonomian di Amerika Serikat. Akibatnya, tingkat pengangguran semakin tinggi dan sector industry beroperasi di bawah kapasitas normal. Permasalahan ini terjadi karena menurunnya daya beli masyarakat.

Peristiwa ini mendorong seorang ekonom asal Inggris, john Maynard Keynes untuk mengkritisi pendapat ekonomi klasik. Kritiknya dituangkan dalam sebuah buku yang berjudul The General Theory of Employment, Interest and Money. Sebuah buku yang menjadi dasar landasan dalam mempelajari ekonomi makro. Pendapat Keynes tentang kondisi perekonomian dibedakan dalam dua aspek berikut. 1. Mengemukakan kritik atas pandangan ekonom klasik tentang factor-faktor yang menentukan tingkat kegiatan perekonomian. Kritik tersebut menunjukkan kelemahan atas pandangan ekonom klasik mengenai pemanfaatan tenaga kerja penuh (full employment) dan pertumbuhan ekonomi yang kuat sulit dicapai. 2. Keynes berpendapat bahwa pengeluaran agregat yaitu pembelanjaan masyarakat atas barang dan jasa merupakan factor utama yang menentukan tingkat kegiatan ekonomi suatu Negara. Komponen pengeluaran agregat meliputi konsumsi rumah tangga, investasi, pengeluaran pemerintah dan ekspor. Oleh karena itu, diperlukan kebijakan pemerintah dalam menciptakan tingkat pemanfaatan tenaga kerja penuh dan pertumbuhan ekonomi yang tinggi.

UJI KOMPETENSI
A. Mari memilih jawaban yang tepat! 1. Salah satu factor yang menyebabkan munculnya ilmu ekonomi adalah. a. kebutuhan manusia relatif tidak terbatas b. sumber daya ekonomi tidak terbatas c. tersedianya barang-barang ekonomi

d. sumber daya memiliki alternatif penggunaan e. pemerintah ikut campur tangan dalam masalah ekonomi 2. Aspek yang dibahas dalam ekonomi mikro adalah. a. tingkat produksi b. stabilitas ekonomi c. pertumbuhan ekonomi

d. kenaikan harga secara umum e. alokasi sumber daya ekonomi 3. Manfaat yang kita peroleh dengan mempelajari ilmu ekonomi adalah a. mengatasi masalah kelangkaan b. menguasai sumber daya ekonomi c. mempelajari hubungan antarmanusia

d. membedakan ekonomi mikro dan ekonomi makro e. memanfaatkan sumber daya ekonomi secara efisien 4. Perilaku seorang konsumen dalam kegiatan ekonomi akan selalu berusaha. a. mencari keuntungan sebesar-besarnya

b. mengikuti harga pasar saat pembelian c. menimbun barang sebanyak-banyaknya

d. mengurangi pembelian saat terjadi inflasi e. memperoleh kepuasan maksimal dengan pengorbanan tertentu 5. Manfaat mempelajari ekonomi mikro bagi seorang produsen adalah. a. mengatasi masalah pengangguran

b. menganalisis pertumbuhan ekonomi c. memprediksi kenaikan harga barang

d. menganalisis permintaan konsumen atas barang e. menentukan jumlah produksi yang menguntungkan hasil produksi dan pengangguran adalah. a. J.B Schumpeter

6. Seorang ekonom yang menggunakan konsep permintaan agregat untuk menjelaskan masalah

b. David Ricardo c. Irving Fisher

d. J.M Keynes e. Adam Smith 7. Suatu Negara akan mengalami pertumbuhan ekonomi jika disertai

a.

kesenjangan ekonomi yang menipis

b. distribusi pendapatan yang membaik c. kesempatan kerja yang meluas

d. daya beli masyarakat meningkat e. proses produksi meningkat terjadinya a. inflasi b. deflasi c. revaluasi

8. Apabila seluruh industri mengalami peningkatan kelebihan permintaan akan mengakibatkan

d. devaluasi e. kelesuan ekonomi 9. Langkah awal dalam memecahkan masalah ekonomi adalah. a. menyusun teori

b. menganalisis masalah c. menggeneralisasi masalah

d. mengumpulkan data dan fakta e. mencari sumber permasalahan disebut a. deflasi b. inflasi c. stagflasi

10. Suatu kondisi perekonomian yang menurun sebagai akibat dari rendahnya tingkat produksi

d. revaluasi e. devaluasi

You might also like