You are on page 1of 3

ANALISIS HASIL ANATES SOAL SOAL KIMIA SMA KELAS X SMAN 11 BANJARMASIN

ANALISIS DATA : Program Anates merupakan software untuk analisis butir soal dengan menggunakan bahasa Indonesia yang dikembangkan oleh Drs. Karnoto, M.Pd. dan Yudi Wibisono, ST., nomor register Hak Cipta di dirjen HAKI: C00200400291-338. Tampilan halaman mukanya seperti berikut. Keunggulan software ini sebagai program analisis butir soal daripada Program Iteman adalah dapat digunakan untuk analisis butir soal bentuk uraian, di samping untuk analisis soal bentuk pilihan ganda. Penggunaan bahasa Indonesia dalam program ini, juga merupa-kan salah satu sisi kemudahan dalam penggunaannya daripada program lain yang menggu-nakan bahasa Inggris. Hasil analisis tentang skor yang diperoleh setiap testee juga dapat ditransfer ke MsExcel untuk dihitung nilainya, maka saat mendalami program ini agar sekaligus dapat mendalami aplikasi MsExcel. Jika demikian maka pemanfaatan Anates akan menjadi optimal. Selanjutnya mari kita telusuri penggunaan program ini. Kita akan mulai mempelajari analisis soal bentuk pilihan ganda, dimulai dengan membuka program ini dan dari halaman muka klik Jalankan Anates Pilihan Ganda, lalu muncul tampilan seperti berikut. Buat file data jika belum ada file yang pernah dibuat sebelumnya, yaitu dengan klik Buat File Baru, lalu muncul tampilan seperti berikut dan lakukan pengisian: Jumlah Subjek, Jumlah Butir Soal, dan Jumlah pilihan. Lalu klik OK, dan muncul tampilan lembar file data seperti berikut.

Lalu tulis nama peserta tes atau jika tidak menulis nama subjek sudah ada nomor urut peserta; dan lanjutkan dengan menulis kunci jawaban dan jawaban setiap peserta terhadap setiap butir soal, lalu beri nama file dengan cara klik Kembali ke Menu Utama dan klik Simpan dan beri nama file data. Setelah semua langkah ini dilalui, baru kita dapat melakukan analisis butir soal; dapat sekaligus dengan klik Olah Semua Otomatis atau satu per satu dengan klik setiap perintah yang terlihat pada menu utama seperti di halaman berikut. Misalnya, suatu file data (fiktif) terdiri dari jawaban 5 orang siswa terhadap 6 butir soal dengan 4 pilihan jawaban, maka hasil analisisnya seperti berikut. Kriteria Indeks Klasifikasi Penafsiran Tingkat kesukaran ( p ) 0,000 - 0,099 Sangat Sukar Dibuang / perlu revisi total 0,100 - 0,299 Sukar Perlu direvisi

0,300 - 0,700 Sedang Baik 0,701 - 0,900 Mudah Perlu direvisi 0,901 - 1,000 Sangat Mudah Dibuang / perlu direvisi total Daya beda 0,199 Sangat Rendah Dibuang / perlu direvisi total( D ) D 0,200 - 0,299 Rendah Perlu direvisi 0,300 - 0,399 Sedang Sedikit atau tanpa revisi 0,400 Tinggi Bagus SekaliD Proporsi jawaban 0,000 - 0,010 Kurang Dibuang / perlu direvisi 0,011 - 0,050 Cukup Baik 0,051 - 1,000 Baik Baik sekali Reliabilitas soal 0,000 - 0,400 Rendah Kurang baik 0,401 - 0,700 Sedang Cukup 0,701 - 1,000 Tinggi Baik

Dari hasil analisis butir soal di atas, dengan jumlah soal 25 butir dan sampel 30 orang, penafsiran terhadap beberapa soal tersebut antara lain seperti berikut. Soal nomor 1, kunci jawabannya E, penafsirannya: - Tingkat kesukaran butir soal = 76,67 ; artinya butir soal ini sangat mudah karena 76,67 % dari peserta tes menjawab benar soal ini. alternatif jawaban lain tidak berfungsi sebagai pengecoh (distraktor), maka alternatif jawaban yang lain perlu diperbaiki. Sesuai kriteria pengecoh yang baik jika dipilih oleh 0,011 - 0,050 ( 1,1 % - 5 %). Soal nomor 2, kunci jawabannya D, penafsirannya: - Tingkat kesukaran butir soal = 80 ; artinya butir soal ini sangat mudah karena dari 80% peserta tes, menjawab benar soal ini. - alternatif jawaban lain belum berfungsi sebagai pengecoh (distraktor), Soal nomor 22 dan 23, kunci jawabannya C dan E, penafsirannya: - Analisis butir soal ini ada informasi kunci jawaban E dan A bekerja lebih baik daripada kunci jawaban yang telah ditentukan, yaitu C dan E. Butir soal ini perlu dicek kembali, terbukti daya beda butir soal ini menunjukkan angka daya beda sangat rendah karena D<0,20. Ini artinya, pada siswa pandai tidak dapat menjawab benar soal ini, tetapi siswa kurang pandai dapat menjawab benar (karena kebetulan saja). Tingkat kesukaran ke dua butir soal ini = 0,00 dan 3,33 ; artinya butir soal ini sangat sukar karena kurang dari 10% dari peserta tes menjawab benar soal ini. - alternatif jawaban ,pada soal butir no 22,alternatip jawaban harus di perbaiki karena hanya jawaban E yang hamper 100% di pilih, Dari seluruh soal yang telah di uji kepada siswa x-c SMAN 11 Banjarmasin,terlihat bahwa hanya ada 2 soal yang memiliki tingkat kesukaran,sedangkan soal soal yang lainnya mempunyai tafsiran yang mudah karna hampir semua soal selain soal 22 dan 23 dapat di jawab oleh siswa. Ini menunjukan bahwa

soal soal tersebut perlu di tinjau ulang dan di perbaiki sehingga soal soal tersebut menjadi soal yang layak untuk di ujikan kepada siswa.

You might also like